30/12/2022

Bupati Tapsel Beri Bingkisan Kepada Umat Kristiani di Kec. Muara Batang Toru


KRIMINALPOS.COM

TAPANULI SELATAN,- Kabupaten Tapanuli Selatan dibawah Kepemimpinan Bupati Tapanuli Selatan Bapak H. Dolly Pasaribu pada hari ini kembali membuktikan kepeduliannya terhadap Kerukunan Umat Beragama yang terjalin di Tapanuli Selatan, bertempat di Aula Kantor Camat Muara Batang Toru Bupati Tapanuli Selatan H. Dolly Pasaribu menyerahkan bingkisan Natal dan Tahun Baru kepada seluruh Pendeta yang berada di Kecamatan Muara Batang Toru melalui Camat Muara Batang Toru Faisal Candra Hasan, S. AP, M. Si. Kamis,(29/12/2022).

Dolly menyampaikan selamat bersuka cita dan menyambut Tahun Baru 2023 kepada  para Pendeta yang hadir, juga kepada para pemuka agama yang telah ikut serta dalam menjaga kerukunan umat beragama di Muara Batang Toru terkhusus telah selesai dilaksanakannya PILKADES Serentak yang kondusif dan damai.

“Bapak dan Ibu semua memiliki peran, Saya menitipkan pesan kepada warga kristiani, para pemuka agama dan Pendeta yang hadir, agar selalu turut serta dan mendukung proses pembangunan Kecamatan Muara Batang Toru ke depannya.” Ujar Camat Muara Batang Toru.

Menyahuti apa yang menjadi pesan Bupati, salah seorang Pendeta Santun Sinaga yang hadir dalam cara tersebut mengucapkan terima kasih atas pemberian bingkisan natal dan tahun baru ini; “jujur kami sampaikan terima kasih kami mendapat perhatian dari Bapak Bupati Tapanuli Selatan, kami  senang dan bangga atas kepedulian Bapak Dolly Pasaribu kepada kami selaku pengurus salah satu tempat ibadah kristiani,  kami do'a kan Bapak Bupati dan Keluarga terus sehat dan  bahagia , kuat membangun Tapanuli Selatan khususnya Kec. Muara Batang Toru.  Kami Pendeta, sittua, parhanger, Se Kecamatan Muara Batang Toru siap mendukung kepemimpinan Bapak Dolly Pasaribu.” Ujarnya.

Turut hadir dalam pemberian Bingkisan, Ibu Ketua TP. PKK Kecamatan Muara Batang Toru, Ketua Pemuda Pancasila Kec. Muara Batang Toru serta Lurah dan Kepala Desa Sekecamatan Muara Batang Toru. (Roni)

Share:

28/12/2022

Aktivis Wesly Gea Bantah Pemukulan Dirinya Terjadi di Kantor Unit Intel Kodim


KRIMINALPOS.COM

Padangsidimpuan,- Pemberitaan viral Terkait pemukulan aktivis Wesly Gea dimana lokasi pemukulan tersebut di Sadabuan Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Wesly Gea membantah lokasi pemukulan itu di Kantor Unit Intel Kodim yang selama ini santer diberitakan di media-media online. Wesly Gea juga berharap agar Kapolres Padangsidimpuan segera memanggil dan periksa oknum berinisial AWH yang diduga pelaku pemukulan Wesly Gea.

Pemukulan terhadap Wesly Gea oleh oknum berinisial AWH  diduga akibat  Wesly Gea menyoroti kinerja Bawaslu Tapsel tentang perekrutan Panwascam.

Diduga karena tidak terima kinerja disoroti oleh Wesly Gea lantas oknum berinisial AWH selaku anggota Panwascam Kec. Angkola Sangkunur Kab. Tapsel menunjukkan arogannya seolah olah kebal hukum, tanpa basa basi langsung melayangkan pukulan keras di wajah Wesly Gea sehingga mengalami bengkak pada wajahnya.

Tim Wartawan yang mengkonfirmasi Wesly Gea, Selasa(27/12/2022) tentang pemukulan dan tempat kejadian perkara melalui aplikasi whatsApp dan telepon, Wesly Gea membenarkan bahwa lokasi kejadian pemukulan itu di sadabuan bukan di Kantor Unit Intel Kodim.

Wesly melanjutkan kronologisnya dan menjelaskan bahwa diduga oknum berinisial AWH mengeluarkan perkataan yang sangat arogan,  ” sudah kebal kau menyurati Bawaslu Tapsel" dengan gaya mengancam Wesly Gea, ujarnya.

Wesly Gea meminta sekali lagi kepada Kapolres Padangsidempuan untuk segera memanggil dan memeriksa oknum berinisial AWH terkait pemukulan terhadapnya, Wesly Gea juga sangat meyakini dengan kinerja Kapolres Padangsidimpuan akan memeriksa oknum berinisial AWH tersebut.(RED)

Share:

26/12/2022

PABANSU Langkat Resmi Dilantik


KRIMINALPOS.COM

Langkat,- Dalam rangka Pelantikan Pengurus DPD Paguyuban Banten Sumatera Utara ( PABANSU) Langkat,di Jentera Malaya rumah dinas Bupati Langkat.

Turut hadir PLT Bupati Langkat H.Syah Afandin beserta rombongan,musfika dan Pengurus PABANSU Pusat,pengurus Sumatera Utara,Ketua PABANSU Deli Serdang,Ketua PABANSU Binjai dan ketua PABANSU Serdang Bedagai.

Kata sambutan Plt. Bupati Langkat berharap Pengurus Banten dapat berpartisipasi dalam acara ulang tahun Langkat bulan Januari nanti dan  bersinergi dengan pemerintahan dan tetap aktif di kabupaten Langkat.

Ketua Panitia Muhammad Said,SPD, Mengucapkan terimakasih banyak atas kedatangan para undangan dan partisipasi dalam acara pelantikan dan tabliq Akbar.

Ketua PABANSU Langkat,H.M. T.Wahyu Amami KJ Dayli ucapkan, keberadaan etnis Banten di Langkat bertuah ini cukup lumayan besar sekitar 17rb KK tersebar di setiap kecamatan dan sudah berperan terutama dalam bidang pendidikan, pertanian dan lainnya. Hampir di setiap kecamatan selalu ada perkampungan Banten.

Pelantik langsung dipimpin oleh Ketua Umum DPP PABANSU, Abah H. Enjang Bahri,

Usai pelantikan PABANSU Langkat akan di gelar munajat tabligh Akbar, do'a akhir tahun dan seni budaya Banten.

Do'a akhir tahun dengan thema Meraih Berkah di Negeri Langkat Bertuah yang menghadirkan penceramah Kyai H.Achmad Fudholi dari Tanggera,menurut Ketua PABANSU Langkat. Kemudian menggelar Seni budaya Banten seperti, Pencak Silat, Tari Topeng dan Arumba.

Arahan dan bimbingan dari Ketua PABANSU Sumatera Utara"agar kiranya seluruh warga paguyuban Banten yang ada di Langkat turut serta dalam kontestan pemilihan DPRD dan Bupati Langkat.(RIDWAN AHMAD)

Share:

Heboh ! Oknum Camat di Padang Lawas Diduga Lakukan Video Asusila


KRIMINALPOS.COM

PADANG LAWAS,-Video Asusila berupa Video call sex (VCS) yang diduga dilakukan oleh oknum pejabat  CAMAT AEK NABARA BARUMUN Padang Lawas  berinisial SH dengan seorang wanita telanjang yang belum dapat di konfirmasi oleh awak media.

Beredarnya foto fulgar mirip Camat ini di Media Sosial tidak mencerminkan seorang pejabat, sungguh miris entah apa yang dipikirkan oleh pejabat tersebut sehingga melakukan perbuatan yang tercela itu.

Bukan hanya di Media Sosial saja foto VCS juga banyak beredar di WhatsApp Grup masyarakat Padang Lawas bahkan sudah menjadi buah bibir ditengah-tengah masyarakat Padang Lawas.

Tim wartawan yang melakukan konfirmasi, namun saat dikonfirmasi oknum camat tersebut melalui WhatsApp terkait kebenaran foto VCS tersebut  Camat Aek Nabara Barumun tidak memberikan jawaban sama sekali hanya di baca saja, dan beberapa kali hendak ditemui dikantornya, juga belum dapat di konfirmasi. Senin,(26/12/2022) (AIS)

Share:

24/12/2022

Penegak Hukum diminta Periksa Kades Paya Rengas Kec. Hinai Kab. Langkat


KRIMINALPOS.COM

Langkat,- Penegak Hukum diminta panggil dan periksa Kades Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat berinisial SRT terkait dugaan tidak transparan terhadap penggunaan dana desa selama menjabat sebagai Kepala Desa.

Pada saat tim wartawan hendak mengkonfirmasi langsung ke Kantor  Desa Paya Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat, tim wartawan sempat menelpon Kades Paya Regas untuk bertanya keberadaan Kades Paya Rengas, dan kades tersebut menjawab bahwa dia sedang berada dikantor desa, setelah tim wartawan tiba dikantor desa, tim wartawan tidak berjumpa dengan kades karena kades sudah tidak kantor, ketika tim wartawan mencoba untuk menelepon kembali kades, kades tersebut mengarahkan ke perangkat desa yang ada dikantor sembari menutup telpon, kades tersebut terkesan menghindari untuk dikonfirmasi oleh tim wartawan.

Selanjutnya tim wartawan kembali menelepon Kades untuk bisa dikonfirmasi, dia bertanya “siapa yang ada dikantor?” ,”sekdes pak kades !” kami menjawab, lalu kades meminta tim wartawan untuk mengkonfirmasi saja sekdes tersebut saja. Tim wartawan pun mencoba mengkonfirmasi terkait transparansi penggunaan dana desa kepada sekdes Paya Rengas, sekdes tersebut hanya menjelaskan seadanya dan lebih banyak berkata tidak tahu, Jum’at (23/12/2022).

Menanggapi hal tersebut,Alek Ketua LSM KOMPAK (Koalisi Masyarakat Pemantau Korupsi) minta Penegak Hukum untuk segera memanggil dan memeriksa Kades Paya Rengas Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat terkait dugaan tidak transparan dalam menggunakan dana desa yang berpotensi terjadinya tindak pidana korupsi (tim)

Share:

22/12/2022

Aktivis Wesly Gea Laporkan Oknum AWH terkait Pemukulan


 

KRIMINALPOS.COM

PADANGSIDIMPUAN,- Diduga seorang oknum yang ber inisial AWH telah melakukan perbuatan pemukulan terhadap seseorang  aktivis yang bernama Wesly Gea, Rabu (21/11/ 2022). Peryataan dari korban pemukulan Wesly Dea awalnya wesly di suruh oleh abangnya untuk beli nasi/makan ke sadabuan di tengah perjalanan wesly kres di jalan sama oknum yang ber inisial (AWH) setelah itu AWH mengejar welsy dan wesly tidak mau berhenti dan tidak di hiraukan oleh WESLY, Wesly tetap lanjut setelah sampai di sadabuan kec.padangsidimpuan utara .

Pas jam 12 siang .di sadabuan tersebut AWH langsung mengejar wesly dan langsung  di tinju di cekik dan di tampar oleh AWH dan wesly tetap diam dan tidak melawan atau tidak memberikan serangan balik.

Setelah itu langsung ada orang datang melerai kejadian tersebut,

Wesly akhir nya langsung datang ke Kantor Polres Padangsidimpuan dan membuat laporan terhadap kejadian penganiayaan tersebut yang di lakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Pihak dari Polres Padangsidimpuan langsung membuat surat laporan dan akan membuat panggilan terhadap AWH.(DS)

Share:

20/12/2022

Sikapi Dugaan Pungli di Kemenag Palas, LEMAK Aksi Damai di Kejatisu


 

KRIMINALPOS.COM

MEDAN,- Sejumlah massa dari " LEMAK " (Lembaga Mahasiswa Anti Korupsi) datangi kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara terkait dugaan pungli di Kemenag Padang Lawas,Selasa (20/12/2022), dalam orasinya kordinator " Rehan "  mendesak Kejati Sumut agar segera memanggil dan memeriksa Kakan Kemenag Padang Lawas beserta KUA-KUA se Padang Lawas karena dinilai sudah melakukan Perbuatan melawan Hukum  baik secara Agama maupun secara ketentuan bernegara tidak ada yang membolehkan.

Adapun perbuatan dimaksud antara lain; Pungutan liar terhadap para Guru sertifikasi senilai Rp.300.000,-/ orang, Kutipan terhadap para penyuluh senilai Rp.600.000,-/ Orang dan Kutipan terhadap Ponpes-Ponpes ditambah lagi Himbauan nikah diluar kantor selanjutnya berfoto seolah olah menikah di kantor. “Dalam hal ini kami menduga Kakan Kemenag Padang Lawas sedang berupaya membuat pernyataan tidak ada kutipan terhadap  para bawahannya yang dikutip tersebut. Namun sayangnya sekalipun beliau perintahkan membuat pernyataan akan tetapi sudah terlebih dahulu kami lakukan wawancara. Atas dasar itu, kami menilai sangat mudah bagi Kejati Sumut dalam menetapkan Tersangka atas perbuatan tersebut. seterusnya kami sarankan kepada Kapak Kakanwil Kemenag Sumut agar tidak tinggal diam kalau tidak ikut dalam perbuatannya.” Ucap Rehan.(SS)

Share: